Kamis, 24 Oktober 2013

30 DAYS CHALLENGE | DAY 1

Halo haloo...

Lama ga buka-buka jadi kangen yang namanya nulis.. *Bersihin debu dulu*
Jadi ceritanya saya abis ngubek-ngubek blog teman saya, adik saya Tata dan saya menemukan challenge ini. Disana juga tertera kalo ini bebas untuk siapa aja, daripada blog ini semakin usang dan berdebu mending diisi haha



Okee, let's go ;)


Day 1 : Write some basic things about your self

Kyaaa, sifat maksudnya ? Haduuhh x_x
Saya paling benci kalo ditanya sifat kamu apa, kenapa? Yapz. Yang bisa menilai sifat kita cuma orang lain. Takutnya ntar saya tulis macam-macam dibilang bo'ong lagi -_- tapi semua yang saya tulis semua hasil survey kepada mereka terdekat saya wkwk

Saya tulis 5 aja, dimana-mana angka 5 angka yang lengkap :
  1. Jutek. Haha kalo ditelusuri lagi kedalam hati kayaknya emang bener -_- well, saya bisa terlihat jutek sama mereka yang belum kenal sama saya, tapi aslinya saya baik kok hihi
  2. Sentitif, saya emang rada sensitif sama segala sesuatu. Segala sesuatu bisa saya bawah dengan perasaan. Terkadang masih rada bingung antara becanda dan serius :D *apasih*
  3. Childish, manja dan bawel (?) masih bingung sebenarnya kenapa. Tapi, saya emang bisa kelihatan seperti anak kecil :O kar'na saya anak bungsu yang memiliki pembawaan sikap manja haha
  4. Baik, cantik dan tidak sombong ;) :) jhaahaa~ hanya diri kita sendiri yang bisa memuji apa yang sudah Tuhan berikan pada kita ^^
  5. Moody !! Lol. Saya bisa emosian tiba-tiba, bisa gila tiba-tiba. Pada dasarnya sifat saya semua tergantung mood saya saat itu juga :D
Thankyou, buat semua yang sudah membaca "challenge day 1". Maaf kalo ada kata-kata yang kurang berkenan dihati. See you day 2 ^^

Minggu, 20 Oktober 2013

Love, Love, Love and Love

CINTA. Satu kata singkat tapi rasanya tak sesederhana namanya. Seperti makanan : strawberry yang masam,dipadukan dengan coklat yang pahit dan dilengkapi dengan gula yang manis lalu di campur dalam satu wadah. Rasanya tergantung mana yang ditaruh lebih banyak. Mungkin seperti itulah gambaran cinta.

Tak perduli siapa yang merasakan dan kepada siapa cinta itu dituju, setiap hati takkan mampu menahan ataupun melawannya. Setiap cinta sering di anggap sah untuk yang merasakannya dan apapun kesalahannya akan dibenarkan atas nama 'CINTA'.

...'pabila cinta memanggilmu...ikutilah dia walau jalannya berliku-liku...Dan 'pabila sayapnya merangkummu...pasrahlah serta menyerah,walau pedang tersembunyi di sela sayap itu melukaimu.-Kahlil Gibran-

Kita tak akan bisa menyangkal hati saat cinta itu datang, seperti kita tak akan mungkin tidak tersakiti saat cinta itu pergi. Tapi apapun resikonya, cinta patut diperjuangkan.

Maka ada benarnya pendapat Pierre-Jules Renard_seorang penyair France:
" Love is like an hourglass , with the heart filling up as the brain empties "...
Cinta itu mirip jam pasir , hati terisi penuh seiring kepala menjadi kosong.
:)

Cinta terlalu di agungkan laksana dewa. Sang dewa Cupid melepaskan 'panah' cinta untuk menusuk hati. Kenapa bukan memberi 'air' cinta untuk menyejukkan hati?

Apakah itu sebabnya lebih banyak lagu patah hati di bandingkan lagu yang menyiratkan indahnya sebuah cinta?
 
Tapi itulah dahsyatnya cinta. Cinta memberi bumbu pada setiap perasaan agar rasanya 'lebih'. Menjadikan setiap kata terdengar puitis ditengah masa kritis sekalipun.

Terkadang kita menyalahkan diri sendiri dan membiarkan waktu terbuang percuma untuk menangisi kepergian cinta. Pasti tak sedikit airmata dipertaruhkan untuk sebuah 'penyesalan' karena sebuah cinta. Untuk itukah cinta hadir?...

Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan, walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangun kembali kepercayaan. -Kahlil Gibran-

Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat. Kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas karunia tersebut. -Kahlil Gibran-

Cinta itu buta. Begitulah pendapat banyak orang tentang cinta, sehingga cinta mampu membutakan mereka.
Love looks not with eyes, but with the mind ; and therefore is winged Cupid painted blind.
Cinta tidak dilihat dengan mata, tapi dengan pikiran ; makanya Cupid dilukiskan buta
.
-William Shakespeare-

Jika seharusnya kita melihat cinta dengan pikiran, lalu apa fungsinya mata sebagai jendela hati? Bukankah cinta juga berhubungan dengan hati?

Love is complicated, sehingga ada orang yang ragu atau malah takut untuk menjalaninya. Setiap orang ingin dibenarkan dalam hal cinta seperti layaknya cinta membenarkan jalan pikiran mereka.

Tuhan memberikan kita dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping hati pada kita? Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah cinta. -Kahlil Gibran-

Biarkanlah cinta berjalan mengikuti alurnya. Jika kita menentang cinta itu, maka kita layaknya berjudi dan taruhannya adalah hati.

Jika cinta itu tak butuh kata-kata, maka renungkanlah ini :

Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya. -Kahlil Gibran-

atau...

Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba.
Jangan sesekali menyerah jika kamu merasa sanggup.
Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.
-Kahlil Gibran-

Kesimpulannya, cinta itu terlalu luas untuk dipandang dari satu sisi, karena hakekatnya cinta itu sederhana jika ditilik dengan hati.


Aku ingin mencintaimu dengan sederhana...
Seperti kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu...
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana...
Seperti isyarat yang tak sempat dikirimkan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada...

-Kahlil Gibran-